Metrolacak.online, Sidrap — Berita penting datang dari Institut Teknologi Kesehatan dan Sains Muhammadiyah Sidrap. Kampus ini telah dipilih sebagai tuan rumah untuk Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Majelis Pembina Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) PW Muhammadiyah Sulawesi Selatan. Acara ini akan berlangsung pada tanggal 14 hingga 15 Oktober dan akan menjadi pusat diskusi tentang isu-isu terkait pengembangan kader dan sumber daya insani di organisasi Muhammadiyah di Sulawesi Selatan.
Rakerwil ini akan dihadiri oleh utusan MPKSDI PW Sulsel, utusan dari 24 Kab/kota MPKSDI PDM, ortom dan utusan dari setiap Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) di Sulawesi Selatan. Dr. Ishak Kenre, SKM., M.Kes, selaku Wakil Rektor I dan Wakil Sekretaris PD Muhammadiyah Sidrap, telah memimpin rapat persiapan untuk memastikan kegiatan ini berjalan dengan lancar.
Menjadi tuan rumah Rakerwil ini adalah sebuah kehormatan bagi Kampus ITKES Sidrap, karena ini menunjukkan pengakuan atas kemampuan dan fasilitas yang mereka miliki. Mereka telah berupaya keras untuk mempersiapkan segala sesuatunya, termasuk menyediakan ruang pertemuan yang mewakili dan peralatan yang lengkap.
Rakerwil ini diharapkan dapat menghasilkan keputusan dan rekomendasi yang akan membantu dalam pengembangan kader Muhammadiyah di Sulawesi Selatan. “Kami berharap semua peserta Rakerwil dapat merasakan manfaat dari kegiatan ini dan berhasil membawa pulang ide-ide inovatif,” kata Dr. Ishak Kenre.
Diharapkan bahwa kegiatan ini akan berjalan dengan sukses dan Kampus ITKES Sidrap akan terus berkontribusi dalam pengembangan sumber daya insani di Indonesia.
Tentu saja, berikut adalah komentar dari Dr. Muhammad Tahir, SKM.,M, Rektor ITKES Muhammadiyah Sidrap:
“Sebagai tuan rumah Rakerwil ini, kami merasa sangat terhormat. Ini adalah kesempatan berharga bagi kami untuk berkontribusi dalam pengembangan kader dan sumber daya insani Muhammadiyah di Sulawesi Selatan. Kami telah bekerja keras untuk mempersiapkan segala sesuatunya dan berharap semua peserta mendapatkan pengalaman yang berharga. Kami percaya bahwa melalui diskusi dan pertukaran ide di Rakerwil ini, kita semua dapat belajar dan tumbuh bersama untuk memajukan organisasi Muhammadiyah.”(*)
