
Metrolacak.com, Sidrap - Upaya memperkuat kemampuan baca Al-Qur’an melalui program Dirosa (Pendidikan Al-Qur’an untuk Orang Dewasa), kembali digulirkan Wahdah Islamiyah Sidrap.
Hal ini disampaikan dalam audiensi dengan Bupati Sidenreng Rappang, H. Syaharuddin Alrif, Rabu (18/6/2025), di Kantor Bupati Sidrap, Kelurahan Batu Lappa, Kecamatan Watang Pulu.
Bupati didampingi Penjabat (Pj.) Sekretaris Daerah Kabupaten Sidrap, Andi Rahmat Saleh, serta Analis Kebijakan Ahli Muda Bagian Kesra, Rusli.
Ketua DPC Wahdah Islamiyah Sidrap, Ustaz Lukman Ambo, bersama jajaran pengurus menyampaikan, program Dirosa yang sebelumnya sempat berjalan di OPD kini akan digalakkan kembali.
Tak hanya ASN, program ini juga menyasar seluruh warga muslim dewasa agar mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.
“Dirosa ini kami rancang tidak hanya untuk instansi pemerintah, tapi juga menyasar sekolah dan masyarakat umum. Tujuannya agar semakin banyak umat Islam yang bisa membaca Al-Qur’an,” ujar Ustaz Lukman.
Ia menambahkan, Wahdah Islamiyah siap bersinergi dan berkolaborasi dengan Pemkab Sidrap untuk pelaksanaan program tersebut secara luas dan berkelanjutan.
Bupati Syaharuddin menyambut baik inisiatif itu. Ia menyatakan bahwa pemerintah daerah sangat mendukung program yang sejalan dengan visi keagamaan Sidrap, yakni menjadi daerah yang religius.
“Silakan lanjutkan programnya. Gunakan masjid, manfaatkan jam istirahat ASN. Koordinasikan dengan Bagian Kesra untuk pelaksanaannya,” ujar Bupati.
Lebih dari itu, Bupati juga menyampaikan rencana menjadikan kemampuan membaca Al-Qur’an sebagai salah satu indikator dalam seleksi jabatan di lingkungan Pemkab Sidrap.
“Nanti seleksi eselon III, IV, bahkan kepala sekolah, akan mempertimbangkan kemampuan mengaji. Izin dari Kemendagri sudah ada. Kita ingin pejabat yang betul-betul religius,” tegasnya.
Syaharuddin juga membuka ruang kolaborasi lebih luas. Ia mendorong Wahdah Islamiyah mengisi kegiatan dakwah di Rumah Jabatan Bupati dan OPD secara rutin, termasuk kegiatan Dirosa dan pengajian malam Jumat.
“Setiap malam Jumat, jemaah di rujab ramai. Bisa bergiliran dengan ormas lain. Silakan manfaatkan itu sebagai bagian dari syiar dakwah. Kita juga akan sempurnakan Tim Dakwah ‘Sidrap Berkah’ yang menargetkan 1.200 orang,” ungkapnya.